SUDEWA BERSAMA NELAYAN TINJAU PENGERUKAN ALUR SUNGAI TAYU

  SUDEWA BERSAMA NELAYAN TINJAU PENGERUKAN ALUR SUNGAI TAYU Sentralpatinews.com Pati Jateng - Tidak dipungkirinya endapan lumpur (sed...

 

SUDEWA BERSAMA NELAYAN TINJAU PENGERUKAN ALUR SUNGAI TAYU

Sentralpatinews.com

Pati Jateng - Tidak dipungkirinya endapan lumpur (sedimentasi)diwilayah alur sungai Tayu Kabupaten Pati membuat resah para nelayan hingga kesulitan untuk bersandarnya perahu para nelayan  hingga ke pinggir sungai. Sudah barang tentu jika musim kemarau datang para nelayan harus susah payah mendorong perahu agar sampai ketempat pada tempat sandar yang di inginkan oleh para nelayan.

Sungai Tayu yang selama ini untuk mata pencarian oleh nelayan diwilayah Kecamatan yang tak kunjung tidak mendapat perhatian dari pemerintah, pada akhirnya mulai senin (15/11/21) salah satu Anggota DPR – RI Komisi V Partai Gerindra Sudewo sangat peduli dan mendorong melalui Balai Besar Pemali Juwana (BBWS-Juwana) Dirjen Kementrian Sumber Daya Air, mendatangkan alat berat untuk melakukan pengerukan endapan lumpur(sedimentasi) disungai tayu tepatnya di sekitar Ds.Sambiroto dan Ds Keboromo Kecamatan Tayu Kabupaten Pati sepanjang 2,5 kilometer agar perahu nelayan dapat bersandar sesuai yang diharapkan.

Dalam kunjungan kerja Sudewa bersama para nelayan meninjau pengerukan Sungai Tayu pada rabu (17/11/21) Sudewo juga menjelaskan bahwa Sungai Tayu Ini sudah lama sekali dangkal dan tidak mendapatkan perhatian, perawatan oleh pemerintah dimana ada sekitar seribu nelayan yang memanfaatkan alur sungai tayu untuk mendapatkan mata pencaharian demi terwujudnya roda  perekonomian.

Lanjut Sudewa ini merupakan kunjungan kerja saya selaku DPR – RI Komisi V meninjau pekerjaan pengerukan Sungai Tayu di Ds.Sambiroto, yang mengalami pendangkalan dan sudah lebih dari 20 tahun tidak dilakukan pengerukan dan penanganan. sehingga kapal-kapal nelayan di sekitar tidak sulit untuk bersandar” ungkap Sudewo.

Kegiatan semacam ini kami lakukan di Sungai Simo tepatnya diwilayah Jalur Pati – Juwana, kemudian Sungai Gono yang meliputi Ds.Koripandriyo, Ds.Sunggingwarno, Ds.Banjarsari dan sekitarnya yang meliputi Kecamatan Gabus dan yang sekarang ini masih berjalan adalah di Ds.Bogotanjung Kec Gabus dan nanti juga akan kami susul di Ds.Kertomulyo Kecamatan Trangkil dan beberapa desa lain yang membutuhkan penanganan.

Sementara itu Sulistiyono Kepala Ds.Sambiroto mengaku sangat terbantu dan berterima kasih kepada Anggota DPR – RI H.Sudewo yang telah mendengarkan keluhan dari Nelayan yang berada di sekitar alur Sungai Tayu.

Kepala Desa Sambiroto Sulistiyono juga mengucapkan rasa terima kasih kepada Pak Sudewo, saya (Sulistiyono) mewakili teman-teman nelayan Ds.Sambiroto dan para nelayan di sekitar Sungai Tayu merasa terbantu atas pengerukan sungai tayu yang selama ini sudah berpuluh puluh tahun tidak tersentuh dan kini mulai mendapatkan perhatian pungkasnya.

Red : ( Heru SPn )